FESTIVAL BAHARI RAJA AMPAT 2015

Popularitas dan keberadaan Raja Ampat di Provinsi Papua Barat sebagai lokasi menyelam kelas dunia perlu dijaga dan ditingkatkan. Salah satu upayanya adalah dengan menggelar Festival Bahari Raja Ampat 2015 yang akan berlangsung di Pantai Waisai Tercinta, Raja Ampat, Papua Barat, pada 18-21 Oktober 2015.

Selain menjadi sarana promosi pariwisata, melaui penyelenggaraan festival bahari yang berbasis maritim dan keragaman budaya tersebut, Raja Ampat diharapkan menjadi wahana pelestarian seni budaya masyarakat dan pelestarian alam terutama pantai serta biota laut yang menjadi ikon Raja Ampat.

Event tahunan ini diharapkan dapat membangkitkan peran serta masyarakat dalam melestarikan dan mengembangkan alam serta budaya masyarakat setempat untuk meningkatkan kesejahteraan. Hal ini seperti diutarakan Menteri Pariwisata Arief Yahya sesuai dengan tema peringatan Hari Pariwisata Dunia tahun ini yaitu “One Billion Tourist, One Billion Opportunities,” yang kemudian turunannya kita gunakan tema “Semakin Dilestarikan, Semakin Mensejahterakan”.

Festival Bahari Raja Ampat 2015 akan menampilkan serangkaian kegiatan menarik diantaranya lomba tarian dan lagu tradisional yospan, wayase, suling tambur, serta lagu-lagu tradisional yang diikuti peserta distrik, kabupaten/kota, paguyuban dan sanggar seni.

Diselenggarakan juga kegiatan pemilihan duta wisata Papua Barat yang diikuti putra-putri dari 12 kabupaten/kota Papua Barat, kontes batu akik untuk menampilkan batu asli Raja Ampat, serta kegiatan konservasi laut yang melibatkan masyarakat setempat dengan melakukan aksi bersih pantai, pemberian bak sampah, serta pelepasan tukik penyu belimbing.

Kegiatan lain yang menarik adalah mengikuti paket wisata dengan melakukan dive tour, jelajah kampung, serta tour bird watching.

Raja Ampat atau ‘Empat Raja’ adalah nama yang diberikan untuk pulau-pulau indah di salah satu wilayah timur Indonesia. Sebuah nama yang berasal dari mitos lokal. Empat pulau utama dari empat raja dimaksud adalah Waigeo, Salawati, Batanta, dan Misool yang merupakan penghasil lukisan batu kuno.

Pecinta wisata bawah laut dari seluruh dunia datang ke Raja Ampat untuk menikmati pemandangan bawah laut terbaik yang mengagumkan. Mulailah tur Anda dari sini dengan menyelam di bawah lautnya yang paling indah. Jelajahilah dinding bawah laut yang vertikal dan rasakan ketegangan melihat kelayaan bahwah laut yang megah. Meski Anda berdebar-debar saat terombang-ambing arus laut namun itu pastinya akan menjadi pengalaman yang tidak terlupakan di Raja Ampat.

Untuk mencapai ke sini, gunakan penerbangan menuju Sorong yang dilayani beberapa maskapai nasional. Sesaat berada di Sorong, berikutnya Anda perlu menyebrangi laut selama 2 jam dari Sorong menuju Waisai yang dilayani Kapal Perintis dan Kapal Wisata serta Kapal ASDP dengan rute Sorong-Saonek dan Waisai.