Mengulang kesuksesan penyelenggaraan tahun lalu, pameran Indonesia Craft Batik Gift Show (ICBGS) kembali akan digelar tahun ini di Hall A Jakarta Convention Center pada 7-11 Maret 2018. Pameran ICBGS 2018 yang menampilkan produk batik dan kerajinan dari seluruh Indonesia diharapkan akan menjadi surga belanja bagi para pecinta dan pengguna kerajian dan souvernir unggulan dari Nusantara.
Tim 100 event, Calendar of Event Kementerian Pariwisata, Tazbir mengatakan, Kemenpar memberi apresiasi penyelenggaraan pameran Indonesia Craft Batik Gift Show yang memasuki tahun kedua. “Event pameran batik selain sebagai momentum untuk memasyarakat dan melestarikan batik yang telah diakui oleh UNESCO sebagai warisan budaya tak benda dunia, juga akan menjadi salah satu daya tarik bagi wisatawan untuk melakukan wisata belanja,” kata Tazbir didampingi John Simbi selaku ketua pelaksana dan Sukat Swito dari Mistindo Connexion sebagai penyelenggara pameran ICBGS, saat Jumpa Pers di Gedung Sapta Pesona Jakarta, kantor Kemenpar, Kamis pagi (1/3/2018).
Tazbir menjelaskan, pameran batik, craft, dan gift mempunyai arti penting dalam meningkatkan nilai ekonomi kreatif Indonesia di tingkat global, di mana daya saing ekonomi kreatif Indonesia saat ini menurut World Economic Forum (WEF) berada di ranking 34 dunia. Industri kreatif kelompok kerajian, menurut Tazbir, sebagai kegiatan kreatif yang berkaitan dengan kreasi, produksi, dan distribusi yang dibuat dan dihasilkan oleh tenaga perajin yang berawal dari desain hingga proses penyelesaiannya. “Event pameran ini sebagai salah satu upaya untuk memamerkan karya perajin sekaligus menjadi distribusi atau tempat belanja bagi para pecinta dan pengguna produk batik, craft, dan gift unggulan dari seluruh Indonesia,” kata Tazbir.
Menurut Budi Sukat Swito dari Mistindo Connexion, penyelenggaraan pameran ICBGS 2018 merupakan pengembangan inovasi baru dari pemeran kreatif yang pernah diselenggarakan sebelumnya seperti; Adiwasta, Katumbiri dan Islamic Fashion dan Produk. “Penyelenggaraan pameran ICBGS memasuki tahun ke-2 dengan mengangkat tema ‘Melalui Craft, Batik, dan Gift Show 2018 Kita Tingkatkan Kreatifitas dan Produktifitas dalam Rangka Persaingan Dunia Global’,” kata Budi Sukat Swito.
Penyelenggaran pameran ICBGS 2018, menurut Budi Sukat Swito, mendapat dukungan dari berbagai pihak antara lain; Bekraf, Kemenpar, Kemen BUMN, Kemen UMKM, Kemendag, para pengusaha/pengrajin, para sponsor, media, dan masyarakat umum terutama para pecinta dan pengguna craft, batik, dan gift Nusantara.
Event ICBGS 2018 akan menampilkan berbagai produk craft, batik, dan gift unggulan dari Nusantara dalam 200 stand pameran. Selama pameran berlangsung juga diselenggarakan fashion show, talkshow, costum and hair competition, workshop, beauty class make up by Wardah, serta pertunjukan musik. Pengunjung pameran ICBGS 2018 tidak dipungut biaya atau gratis dan berlangsung dari pukul 10.00 WIB hingga 21.00 WIB.