Keindahan Bawah Laut Terbaik Nusantara

Hiu Paus Kwatisore (Poto credit: Michael Sjukri)
Hiu Paus Kwatisore (Poto credit: Michael Sjukri)
Hiu Paus Kwatisore (Poto credit: Michael Sjukri)
Sebagai negara bahari, sudah sepantasnya Indonesia menjadi surga penyelaman bagi penggemar selam dari seluruh dunia. Berbagai biota laut mulai dari spesies ikan sampai 75 spesies terumbu karang yang ada di dunia dapat ditemukan di beberapa periaran yang tersebar di Indoensia, dan salah satu contoh adalah Raja Ampat. Berikut tujuh surga menyelam paling indah di Indonesia.
 
Raja Ampat, Papua
Kita percaya bahwa pelangi merupakan salah satu lukisan agung Tuhan di atas langit, lalu adakah lukisan agung Tuhan di dalam air. Ada, salah satu bentuk nyata lukisan keagungan yang maha kuasa di dalam air adalah perairan Raja Ampat. Raja Ampat merupakan surga bawah laut paling menawan di Indonesia dan salah satu di dunia yang terletak di Papua.
Pemandangan luar bisa di perairan Raja Ampat nampak dari kedalaman 5 meter hingga 40 meter. Dengan kondisi air yang bagaikan cermin, tidak heran jika jarak pandang di kedalam perairan Raja Ampat mencapai 20 sampai 40 meter. Sumua lokasi di perairan Raja Ampat layak untuk dijadikan lokasi menyelam, namun lokasi yang paling sempurna adalah diantara Gam dan Kepulauan Waigeo.
Raja Ampat bagaikan akuarium raksasa bumi yang memiliki koleksi sekira 600 spesies terumbu karang dan 1.320 spesies ikan diantaranya mantaray, wobbegong, giant trevaliies, snapper, barracuda, surgeonfish and batfish. Terdapat juga 5 spesies penyu laut langka, 57 spesies udang mantis, 13 spesies mamalia laut dan 27 spesies ikan yang hanya dapat Anda ditemui di perairan berwarna turkoas ini. Bahkan, tercatat 75 persen terumbu karang yang ada di bumi.
 
Kepulauan Dewaran, Kalimantan Timur
Pernahkan Anda membayangkan berada di dalam air dan dikelilingi oleh berbagai bentuk keindahan. Datanglah ke Kepulauan Derawan di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur untuk membuat bayangan Anda menjadi nyata. Sebagai salah satu surga menyelam paling indah di dunia, tentunya Derawan tidak menawarkan yang biasa-biasa saja.
Keindahan apa saja yang bisa ditemui di kepulauan yang memiliki 31 pulau ini. Pertama, air di kepulauan ini bisa berubah dari hijau ke biru gelap. Kedua, Anda akan menemukan lebih dari 870 jenis ikan diantaranya: Hiu, pari manta, lumba-lumba, ikan pari, duyung, barakuda, kima, paus, ketam kelapa, Gobes (Gobiidae), Wrasses (Labridae), dan Damselfishes (Pomacentridae). Ketiga, di Kepulauan Derawan ini terdapat kura-kura raksasa, kura-kura hijau langka, penyu sisik, kuda laut kerdil dan ubur-ubur stingless berukuran besar. Keempat, sekira 460 jenis karang dapat ada lihat langsung di kepulauan yang merupakan wilayah konservasi seluas 1,27 juta hektar ini. Mulai dari karang tepi, karang penghalang, karang hidup, karang keras sampai atol.
 
Tulamben, Bali
Bali selain memiliki kekayaan budaya dan seni, pulau yang dikenal dengan Pulau Dewata ini juga memiliki kekayaan alam bawah laut yang luar biasa. Dan kekayaan biota laut ini bisa dinimati di Tulamben, Bali. Di dalam perairan Tulamben terdapat sebuah bangkai kapal Liberty sepanjang 120 meter milik Amerika Serikat yang tenggelam akibat dibom oleh pasukan Jepang pada masa perang dunia kedua. Usia bangkai kapal ini sudah lebih dari 50 tahun, tenggelam di kedalaman 30 meter dan menjadi rumah bagi beberapa jenis ikan seperti angelfish, glowing flashlight fish, Blue spotted stingray, jack fish, surgeon fish, bumphead parrotfish dan jika Anda beruntung Anda bisa bertemu dengan ikan barracuda dan kura-kura.
Kedalaman penyelaman di perairan Tulamben ini yaitu antara 10 sampai 25 meter dengan jarak pandang 10 sampai 20 meter.  lokasi bangkai kapal Liberty ini sekira 30 meter dari tepi pantai Tulamben. Dengan kondisi perairan dan arus ang tenang menjadikan Tulamben sebagai lokasi ideal bagi penyelam dari berbagai level. Setidaknya lebih dari 100 orang datang untuk menyelam di Tulamben setiap harinya.
 
Batu Bolong, Pulau Komodo
Kepulauan Komodo sendiri memiliki banyak lokasi penyelaman terbaik dan salah satu yang terbaik diantaranya adalah Batu Bolong. Batu Bolong terletak di sebelah timur Pulau Komodo ini memiliki kehidupan ekosistem Batu Bolong ini akan membuat siapapun yang datang menyelam berdecak kagum.
Batu Bolong dikenal dengan situs menyelam yang memiliki batu berrongga. Batu berrongga ini berdiri vertikal seperti sebuah pintu. Terumbu karang di sini sehat dan tersusun dengan rapih seperti sudah diatur oleh seseorang. Sedangkan soft coralnya berwarna warni. Terdapat ribuan ikan karang yang hidup di dalam rongga batu tersebut. Sensai berrenang dengan ribuan ikan karang tersebut tentunya menjadi salah satu daya tarik Batu Bolong. Sementara penghuni lain di perairan Batu Bolong diantaranya seperti Ikan hiu, ikan pelagis, dan penyu.
Kondisi dasar laut yang didominasi oleh dinding dengan kemiringan tajam dan arus yang terkadang kuat menjadi tantangan tersendiri. Penyelaman dapat dilakukan mulai dari kedalaman 15 sampai 20 meter dengan jarak pandang sampai 27 meter. Lokasi sempurna untuk melakukan penyelaman terletak diantara Pulau Tatawa sampai ke arah timur Komodo.
 
Wakatobi, Sulawesi Tenggara
“Wakatobi merupakan tempat menyelam paling indah di dunia.“ begitu ungkap seorang jurnalis bernama Jacques Costeau. Tentu dia berkata demikian bukan hasil dari hayalannya tapi dari pengalamannya pribadi berada di Wakatobi.  Taman Nasional Wakatobi sudah dikenal oleh penyelam dari berbagai mancanegara terutama setelah Ekspedisi Wallacea dari Inggris pada tahun 1995.
Ekspedisi ini menghasilkan data yang luar bisa dimana terdapat 750 dari total 850 spesies koral yang ada di dunia. Hamparan terumbu karangnya sangat luas dengan bentuk terumbu karang mulai dari bentuk slopflatdrop-offatoll dan underwater cave. Sedangkan ikan yang menjadikan perairan Wakatobi sebagai rumah yaitu lebih dari  93 jenis ikan diantaranya ikan pari manta (manta ray), takhasang (Naso unicornis), pogo-pogo (Balistoides viridescens), napoleon (Cheilinus undulatus), ikan merah (Lutjanus biguttatus), baronang (Siganus guttatus), Amphiprion melanopus, Chaetodon specullum, dan masih banyak lagi.
Taman Nasional Kepulauan Wakatobi dikeliling pantai dari pulau-pulau karang sepanjang 600 km. Sedangkan konvigurasi kedalaman perairannya mencapai 1.044 meter. Jarak pandang 15 sampai 80 meter dengan arus yang cukup tenang sehingga aman untuk penyelam pemula.
 
Alor, Nusa Tenggara Timur
Terletak di Nusa Tengara Timur, Pulau alor dikelilingi laut yang jernih dengan 40 titik lokasi penyelaman yang patut untuk dikunjungi oleh penggila selam dari seluruh dunia. Keempat puluh lokasi menyelam tersebut antara lain: Alor Besar, Alor Kecil, Dulolong, Pulau Buaya, Pulau Kepa, Pulau Ternate, Pulau Pantar, dan Pulau Pura. biota di Alor memang tidak seterkenal di Raja Ampat dan Kepulauan Derawan namun demikian, keindahan biota laut di Alor ini sangat patut untuk penyelaman kelas dunia.
Dengan jarak pandang yang mencapai hingga 40 meter, Anda dapat menemukan berbagai macam biota laut seperti paus, hiu, pari hingga mola-mola, mantis, orca liar dan tentunya juga ada ikan lucu napoleon serta lebih dari 50 ekor sunfish.
Batee Tokong, Aceh
Aceh ternyata memiliki situs menyelam yang tidak kalah indah dengan yang ada di timur Indonesia. Contohnya adalah Batee Tokong, Pulau Batee, Aceh. Pulau Batee yang tidak berpenghuni ini memiliki luas sekitar 70-100 hektar.
Suhu terrendah di sini berkisar 26 derajat celcius dan suhu tertinggi berkisar 29 derajat celcius, dengan kedalaman penyemalan 20 sampai 40 meter. Dibagian barat terdapat drop off hingga kedalaman 20 m, slope hingga 35 m, dan lebih dari 35m steep slo. Terumbu karang dapat ditemukan di kedalaman 10 m. Jarak pandang penyelaman mencapai 20 meter dengan gelombang sedang.
Biota laut yang ada di perairan Batee Tokong antara lain ikan warna warni schooling fish, Jack, Snapper, Fusiliers, Triggerfish, Baracuda, Cardinal Fish, Butterfly Fish, Damsel Fish, Gobies, cumi, lobster, gurita, ikan mantis shrimp dan penyu.