Mataram: Jantung Hati Lombok

Terletak di sisi barat Pulau Lombok, Mataram adalah ibu kota Provinsi Nusa Tenggara Barat dan merupakan kota terbesar di provinsi ini. Selain sebagai ibu kota provinsi, Mataram juga merupakan pusat pemerintahan, pendidikan, perdagangan, industri dan jasa. Bangunan umum, bank, kantor pos, rumah sakit umum, pusat perbelanjaan, dan hotel dapat Anda temukan di sini sehingga tepat menjadi titik awal sebelum mengeksplorasi kemegahan Pulau Lombok dan Pulau Sumbawa.

Mataram sebelumnya merupakan bagian dari Kabupaten Lombok Barat. Ibu kota Lombok Barat sendiri dipindahkan ke Gerung tahun 2000. Kota ini sebenarnya merupakan penggabungan dari empat kota yaitu Ampenan, Mataram, Cakranegara dan Bertais. Tempat-tempat tersebut dahulu merupakan kerajaan-kerajaan yang berdiri sendiri.  Ampenan merupakan kota pelabuhan tua sementara Mataram adalah pusat pemerintahan dan kantor provinsi, Cakranegara adalah pusat komersial utama di pulau tersebut, serta Bertais merupakan pusat transportasi umum darat. Empat kecamatan tersebut terhubung oleh sebuah jalan utama yang membentang dari Jalan Ampenan di Ampenan ke Jalan Selaparang di Bertais.

Orang-orang Sasak adalah suku asli Lombok dan merupakan mayoritas penduduk Mataram. Mataram juga menjadi rumah bagi orang-orang pendatang dari Bali, Cina, Tionghoa peranakan,  juga sejumlah kecil orang Indonesia keturuanan Arab-Yaman yang bermukim di kota pelabuhan Ampenan.

Penduduk kota yang merupakan orang Sasak masih memegang kuat asal-usul dan budaya mereka. Keragaman etnis di Mataram adalah hasil dari sejarah kota yang panjang sejak masa Kerajaan Laeq Suwung yang pernah menguasai pulau tersebut. Mereka adalah orang-orang dari Jawa (Majapahit), pedagang dari Asia dan Timur Tengah, invasi kerajaan Karangasem Bali, serta pendudukan Belanda dan Jepang.

Warisan Kerajaan Karangasem Bali yang memerintah seluruh pulau dapat ditemukan di Pura Meru di Cakranegara. Dibangun pada 1720 oleh AA Gede Ngurah Karang Asem, pura terebut merupakan yang terbesar dan salah satu pura Hindu tertua di pulau ini. Anda dapat melihat pura yang terdiri dari tiga bangunan utama, pusatnya memiliki 11 lapis dan 9 lapis pada bangunan samping. Seperti dalam semua pura Hindu, Pura Meru didedikasikan untuk Brahma, Wisnu dan Siwa.

Di seberang Pura Meru terdapat Taman Mayura yang juga dibangun oleh AA Gede Ngurah Karang Asem pada 1744. Taman memiliki kolam memesona yang mengelilingi sebuah istana megah di tengah pulau. Taman ini awalnya disebut ‘Klepug’ yang diambil dari suara gemuruh ‘klepug-klepug’ berasal dari mata air di kolam. Setelah renovasi tahun 1886, taman ini disebut Mayura, dari bahasa Sansekerta yaitu burung Merak. Dikatakan bahwa, di sekitar kolam dulu terdapat banyak burung merak yang berburu ular. Pengaruh Hindu dan Islam pada istana tersebut diilustrasikan dalam bentuk patung-patung.

Sejarah lengkap Mataram, Lombok dan Nusa Tenggara Barat  dapat ditemukan melalui koleksi berharga dalam Sejarah Nusa Tenggara Barat. Di antara beberapa koleksi yang luar biasa tersebut adalah Kris bergagang emas, naskah suci kuno yang ditulis dalam 1,239 daun kelapa, mata uang dari zaman kerajaan kuno, dan kerajinan tradisional Sasak.

Tempat-tempat menarik di kota ini adalah makam Loang Baloq, Makam Jenderal Van Ham, Pusat Kerajinan Rungkang, dan pusat emas dan mutiara Sekarbela di Sekarbela dan Kamasan.

Transportasi

Jalur Udara

Pulau Lombok akan memindahkan penerbangan mereka dari Bandara Selaparang ke Bandara Internasional Lombok, karena Bandara Selaparang sudah tidak memadai lagi untuk menampung pederbangan yang terus meningkat. Bandara Internasional Lombok terletak di Tanak Awu, di Kabupaten Lombok Tengah, jaraknya 30 km atau 1 jam berkendara ke Tenggara Mataram. Bandara ini melayani perebangan maskapai Garuda Indonesia, Lion Air, Batavia Air, Wings Air, dan Trigana, sementara untuk jalur internasional melayani SilkAir dengan rute Singapura – Lombok.

Dari bandara Anda dapat menuju Kota Mataram dengan bus umum berkapasitas 40 penumpang. Ongkos dari dan ke Terminal Bus Mandalika Mataram sekitar Rp15.000,-sampai Rp20.000,- dan dari serta ke Senggigi sekitar Rp20.000,- sampai Rp25.000,-. Taksi juga akan tersedia untuk menjemput penumpang di sekitar Pulau Lombok.

Jalur Laut

Pelabuhan Lembar terletak 22 km di selatan Mataram. Setiap 90 menit atau lebih tersedia kapal feri yang beroperasi selama 24 jam dari Padang Bai di Bali dengan lama perjalanan selama 4-5 jam. Setiap “porter” yang membawa tas Anda setidaknya akan menerima Rp10.000,- sebagai upah jasa mereka.

Jika Anda ingin meminta jeputan dari hotel, Anda harus memesan di awal dan sebaiknya menggunakan email untuk konfirmasi. Sebagai alternatif adalah bernegosiasi dengan operator mobil pribadi pada saat kedatangan. Anda juga dapat menggunakan bemo dari pelabuhan Lembar ke Mataram pada siang hari. Tarifnya sekitar Rp5,000,- sampai Rp8,000,- ke daerah Ampenan-Mataram-Cakranegara-Sweta. Anda bisa membayar lebih jika Anda membawa banyak barang bawaan.

Berkeliling

Dengan taxi

Taksi Blue Bird Lombok (+62 370 627000) adalah taksi yang paling umum tersedia di Mataram. Baik Bluebird dan Taksi Ekspres yang berwarna putih dilengkapi dengan meter harga atau argo. Taksi dapat dipesan dengan menelepon atau dengan pemesanan melalui hotel.

Dengan Bemo

Bemo adalah nama lain untuk minibus yang merupakan transportasi umum di Mataram dengan rute di dalam dan sekitar Mataram, Cakranegara dan Ampenan. Anda mungkin dapat menemukan Bemo di mana pun di Mataram.

Dengan ojek

Ongkos naik ojek dapat ditawar dengan kisaran harganya antara Rp10.000,- sampai Rp20.000,- untuk perjalanan dekat namun jika perjalanan jauh kisaran harga dapat nego.

Dengan kreta kuda

Kreta kuda atau yang lebih dikenal dengan cidomo tetap juga merupakan sarana transportasi umum di Mataram dan sering ditemukan beroperasi di seluruh jalan-jalan ramai seperti di dekat pasar. Bemo dan taksi argo yang lebih umum digunakan untuk transportasi di dalam dan sekitar Mataram.

Akomodasi

Mataram menawarkan banyak pilihan akomodasi dari muali hotel berbintang sampai penginapan sederhana. Untuk informasi hotel yang memiliki alamat website, Anda bisa mengunjungi cari hotel kami. Berikut ini beberapa hotel yang bisa Anda dapatkan di Mataram.

Granada Hotel

Jl.Bung Karno No.8 Mataram

Tel. 26015 2.
Hotel Handika

Jl.Panca Usaha No.3 Mataram

Tel. 33578

Hotel Kamboja

Jl.W.R.Supratman no.10 Mataram

Tel. 22211

Hotel Kertayoga

Jl.Pejanggik no.64 Mataram

Tel 21775

Hotel Rinjani

Jl.Catur Warga No.18 Mataram

Tel. 31633

Hotel Tenang

 Jl.Catur Warga No.2 Mataram

Tel. 23345

Hotel Chandra

Jl.Panca Warga No.55 Mataram

Tel. 23979

Mareja Sari Guna I

Jl.Pariwisata No,26 Mataram

Tel. 21074

Mareja Sari Guna II

Jl.Pariwisata no.9 Mataram

Tel. 21074

Giri Putri

Jl.Catur Warga No.29 Mataram

Tel. 23222

Wisma Nusantara I

Jl.R.Suprapto no.28 Mataram

Tel.23492

Wisma Paradiso

Jl.Angkasa no. 3 Mataram

Tel. 22074

Graha Ayu

Jl.Ismail Marzuki Mataram

Tel. 35697

Pondok Wisata Griya Arsy

Jl.Pendidikan no.56 B Mataram

Tel. 33098

Arum Jaya

Jl.Pura Pancaka No.27 Mataram

 Tel.33098