Sekilas
Kota multietnik ini merupakan wilayah pelabuhan di tepi Sungai Siak dan dikenali sebagai ‘ibu kota-nya minyak bumi Indonesia’ meski kini julukan tersebut beralih menjadi Kota Madani dengan maksud sebagai kota yang berisikan masyarakat agamis dan berperadaban, berkualitas dan berkemajuan. Nyatanya memang perekonomian kota ini begitu mengeliat dari beragam sektor bisnis. Pertumbuhan kotanya terbilang lebih besar dari Palembang atau Padang padahal populasi penduduknya lebih sedikit.
Perekonomian Pekanbaru sangat dipengaruhi kehadiran perkebunan kelapa sawit, pabrik kertas dan pulp, perusahaan minyak, serta pabrik pengolahannya. Pekanbaru pun tumbuh menjadu kota modern dengan tingkat pertumbuhan infrastruktur, migrasi dan urbanisasi cukup tinggi. Menggeliat menjadi pusat bisnis dengan dinamika perekonomian dan pertumbuhan kota yang menjadi daya tarik masyarakat luar Riau untuk mengadu nasib.
Wisatawan mancanegara terutama dari negara tetangga memanfaatkan Pekanbaru sebagai persinggahan sebelum mereka menjelajahi beragam tujuan wisata lain di Pulau Sumatera. Akan tetapi, hal ini bukan berarti ‘kota bertuah’ ini tidak memiliki tujuan wisata karena sebenarnya ada banyak hal dapat Anda lakukan untuk berlibur di sini.
Nikmati berwisata di Pekanbaru dengan mengunjungi beragam jenis tujuan wisata, dari alam hingga bahari, dari budaya hingga berbelanja. Air Terjun Alahan di kecamatan XII Koto Kampar salah satunya tepat untuk menikmati sejuknya air terjun sembari mengamati fauna dan flora khas Sungai Kampar. Tujuan wisata yang lain adalah Alam Mayang, Taman Rekreasi Danau Buatan Lembah Sari, atau Kebun Binatang Kasang Kulim.
Berwisata religi tentunya tepat di sini dengan mengunjungi Masjid Agung An-Nur. Masjid ini wajib Anda disambangi karena ini selain masjid provinsi yang indah di pusat kota Pekanbaru juga menjadi ikon wisata Pekanbaru. Masjid tersebut juga merupakan peninggalan Kerajaan Siak Sri Indrapura dimana terdapat komplek pemakaman raja-raja Siak.
Pastikan juga Anda mencicipi kenikmatan kuliner khas Pekanbaru mulai dari gulai asam patin pedas, ayam bakar, dan beragam makanan khas melayu lainnya. Di Pasar Bawah yang berlokasi di pinggir Sungai Siak dan tidak jauh dari pelabuhan, menyediakan beragam barang dari luar negeri dengan harga terjangkau.
Pekanbaru sebelumnya dikenal sebagai Senapelan dimana mulanya hanya sebuah ladang yang menjadi dusun kecil. Kemudian Dusun Senapelan itu berpindah ke tepi muara Sungai Siak. Daerah ini berkembang saat masa Raja Siak Sri Indrapura yang keempat, yaitu Sultan Abdul Jalil Alamuddin Syah (Tengku Alam) (1766-1780 M). Sejak 23 Juni 1784 M Senapelan diganti namanya menjadi Pekan Baharu dan dalam bahasa sehari-hari berikutnya sering disebut Pekanbaru.
Kota Pekanbaru tumbuh menjadi kota modern dengan banyak berdiri mall megah dan hotel berbintang. Hal itu seakan ingin menunjukan pesatnya pembangunan meski berpopulasi penduduk sekira 717 ribu jiwa. Beberapa mall yang ada di kota ini di antaranya, yaitu: Mal Pekanbaru, Mal Ciputra Seraya, dan Mal SKA. Sementara itu, akomodasi, yaitu: Hotel Grand Jatra, Hotel Ibis, Hotel Grand Elite, dan Hotel Aston.
Kegiatan
Adalah keliru menganggap Kota Pekanbaru tidak memiliki tujuan wisata yang menarik. Di sini Anda dapat berwisata sejarah sekaligus religi, berwisata alam, maupun wisata berbekanja.
Masjid Raya Pekanbaru dibangun abad ke-18 dimana merupakan masjid tertua di Pekanbaru sekaligus sejarah peninggalan Kerajaan Siak Sri Indrapura. Di sini terdapat sumur yang menurut cerita setempat dapat menjadi lokasi membayar zakat atau nazar. Kunjungi pula makam Sultan Marhum Bukit dan Sultan Marhum Pekan sebagai pendiri kota Pekanbaru.
Masjid Agung An-Nur adalah masjid kebanggaan masyarakat Riau. Memiliki bentuk bangunan khas daerah dilengkapi menara. Temukan lokasinya di pusat kota Pekanbaru dengan taman yang indah dan luas.
Taman Rekreasi Danau Buatan Lembah Sari berlokasi di Kecamatan Rumbai, Pekanbaru, jaraknya sekira 10 km dari pusat kota. Lokasinya berupa bendungan air yang dikelilingi perbukitan dengan panorama yang indah. Di sini tersedia fasilitas cottage, restoran, perahu, sepeda air, taman bermain, dan panggung hiburan.
Taman Putri Kaca Mayang di Jalan Jenderal Sudirman adalah tempat rekreasi yang lokasinya berada di jantung kota dengan fasilitas taman bermain yang banyak dikunjungi warga.
Museum Sang Nila Utama berada Jalan Jenderal Sudirman, Pekanbaru, dimana menyimpan sekira 4.000 koleksi barang seni budaya Provinsi Riau. Pada hari-hari tertentu di sini sering digelar pameran edukatif dan kultural.
Balai Adat Riau berlokasi di Jalan Diponegoro, memiliki bangunan dua lantai berasitektur khas Riau yang melambangkan kebesaran budaya Melayu. Perhatikan ukiran motif dan warna dari bangunan ini yang cantik dan mencirikan budaya khas Melayu. Untuk melengkapi cerita dan pengetahuna berkaitan Riau maka kunjungi saja Museum Negeri Riau dan Taman Budaya Riau di Jalan Sudirman.
Anda yang hobi memancing maka dapat mengunjungi Alam Mayang di Jalan H. Imam Munandar, Kecamatan Bukit Raya. Ada tiga buah kolam dengan luas keseluruhan 18.560 m² dengan ikan buruan adalah gurame, lemak, nila, dan sepat siam.
Berkeliling
Kota Pekanbaru dibelah Sungai Siak yang mengalir dari barat ke timur sekaligus menjadi jalur perhubungan lalu lintas perekonomian rakyat pedalaman ke Kota Pekanbaru dan daerah lainnya. Jadi, mengapa tidak merasakan berkeliling di sekitar sungainya dengan perahu.
Untuk berkeliling di Pekanbaru, Anda dapat menaiki Trans Metro Pekanbaru. Bus dalam kota ini mirip seperti busway di Jakarta namun tidak memiliki jalur khusus. Bus ini cukup nyaman dengan fasilitas AC dengan kursi dan kabin yang besar. Kenali bus ini yang berwarna kuning biru. Bus ini juga rencananya termasuk moda yang akan mendukung event PON 2012 di Riau nanti.
Akomodasi
Ada banyak akomodasi beragam jenis tersedia di Pekanbaru, Anda tinggal memilihnya sesuai kebutuhan. Berikut ini beberapa di antaranya.
Jl. Dr. Sutomo No. 86, Pekanbaru
Telp : 0761-36233
Fax : 0761-38906
New Resty Menara
Jl. Sisingamangraja 102, Pekanbaru
Telp : 0761-32300, 32303
Fax : 0761-32303, 34555
Sri Indriyani Hotel
Jl. Dr. Sam Ratulangi No. 02, Pekanbaru 28151
Telp : 0761-35600
Fax : 0761-31870
Unigraha Hotel
Komp. PT. Riau Andalan Pulp & Paper, Pangkalan Kerinci
Telp : 0761-95555, 95666
Rindu Sempadan Hotel
Jl. Raya Minas Km. 23, Pekanbaru
Telp : 0761-29017
Fax : 0761-29016
Asean Baru Hotel
Jl. Tuanku Tembusai No. 88, Pekanbaru
Telp : 0761-571302
Asean Hotel
Jl. Jend. Sudirman No. 722
Telp : 0761-23677
Email : aseanhotel@yahoo.com
Bumi Asih Hotel
Jl. Jend. Sudirman Ho. 51 A, Pekanbaru
Telp : 0761-21265
Fax : 0761-21337
Makmur Haya Hotel
Jl. Riau No. 10-14, Pekanbaru
Telp : 0761-36142
Fax : 0761-23203
Permai Hotel
Jl. Tanjung Permai No. 87, Pekanbaru 28144
Telp : 0761-33372
Fax : 0761-33211
Resti Menara Hotel
Jl. Sisingamangraja No. 09, Pekanbaru
Telp : 0761-36142
Fax : 0761-32303
Rauda Hotel
Jl. Tangkuban Perahu No. 04, Pekanbaru
Telp : 0761-33372
Fax : 0761-33211
Tasia Ratu Hotel
Jl. KH. Hasyim Ashari No. 10
Telp : 0761-849416, 854117
Lihat pula tautan berikut untuk informasi hotel yang menyediakan layanan website.
Kuliner
Wajiblah kiranya Anda menikmati wisata jajanan makanan malam hari di Jalan Jenderal Sudirman tepatnya di Bandar serai purna MTQ. Di sini tersedia jagung bakar dan es kolding khas kota Pekanbaru. Warga pekan baru biasanya memadati lokasi ini pada malam Minggu sambil bercengkrama menikmati jagung bakar.
Pondok Durian di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman, Pekanbaru, adalah lokasi dimana Anda dapat menikmati buah durian yang lezat dan ada sepanjang waktu tanpa harus menunggu musimnya. Santaplah durian lezat ini bersamaan dengan ketan lemang.
Bandar Serai atau Bandar Seni Raja Ali Haji di Jalan Jenderal Sudirman selain sebagai tempat berolah raga, juga menjadi lokasi tepat untuk menyantap aneka masakan dan makanan ringan khas Riau.
Temukan beragam masakan melayu, masakan padang, masakan jawa, masakan sunda, atau masakan China, di beberapa titik kota di Pekanbaru berikut ini.
Jl. Jend. Sudirman 405-408
Telp.0761-44508, 84980
Pondok Ayam Goreng Pak Abbas
Jl. Arengka II
Telp. 081365795367
RM Khas Melayu
Jl. Jend. Sudirman (arah ke Bandara SSK II)
- Surya Kampar
Jl. Teratak Buluh
RM Pondok Gurami Bakar Lubuk Idai
Jl. Taman Labuai Samping Bandar Serai
Telp. 08127559630
- Pondok Asam Pedas Baung
Jl. Jend. Sudirman-Pekanbaru
Telp. 0761-44750
- Pondok Gurih
Jl. Jend. Sudirman No. 202
Telp. 0761-27069-40323
Jakarta Mie Ayam
Jl. Kaharuddin Nasution 142 Pekanbaru
Telp. +62-761-674884
Plasa Soto Nusantara
Jl. Jend Sudirman 419 -Pekanbaru
Telp. +62-0761-35699
Ayam Goreng Tulang Lunak Hayam Wuruk
Jl. Ahmad Yani 122 A-B Pekanbaru
Telp. 0761-859899
Ikan Bakar Bang Zul
Jl. Setia Budi 89 (belakang Hotel Angkasa)
Belanja
Kunjungi Dekranasda Pekanbaru dimana di sini dijual beragam kerajinan khas Riau. Temukan karya cantik kain songket, anyaman, dan baju adat khas Riau, serta beragam hasil keterampilan tangan lainnya.
Pasar Bawah atau Pasar Wisata di Jalan Ahmad Yani menyediakan berbagai macam barang yang dapat menjadi cenderamata seperti pakaian, keramik, serta asesoris berkualitas.
Jangan lewatkan juga untuk datang ke Khadijah Bolu yang khusus menjual oleh-oleh khas Riau. Wisatawan yang datang ke sini umumya membeli bolu kemojo, lempuk durian, keripik nenas, dan kudapan nikmat lainya khas Riau.
Apabila pilihan Anda adalah mengunjungi pusat perbelanjaan modern maka dapat mengunjungi beberapa mall di kota ini. Di antaranya adalah Mall Pekanbaru, Mall SKA, Ramayana, Plaza Senapelan. Ada pula Mall Ciputra Seraya di Jl. Riau dimana merupakan pusat perbelanjaan dan permainan terlengkap.
Transportasi
Untuk menuju Kota Pekanbaru manfaatkan Bandar Udara Sultan Syarif Kasim II sebagai pintu masuk dari jalur udaranya. Bandara ini juga merupakan yang tersibuk kedua di Pulau Sumatera setelah Bandara Polonia di Medan.
Pekanbaru dihubungkan jaringan jalan yang tersambung dari arah Padang di sebelah barat, Medan di sebelah utara, dan Jambi di sebelah selatan. Anda dapat pula mencapai kota ini melalui darat ke terminal antarkota dan antarprovinsi di Terminal Bandar Raya Payung Sekaki yang merupakan terminal terbaik di Sumatera bahkan terbersih di Indonesia.
Ada dua pelabuhan Pekanbaru yaitu Pelabuhan Pelita Pantai dan Pelabuhan Sungai Duku. Pelabuhan Pekanbaru terletak di tepi Sungai Siak dan berjarak 96 mil ke muara sungai, menjadi sarana transportasi untuk komoditi ekspor seperti kelapa sawit. Selain itu, pelabuhan ini juga menghubungkan Pekanbaru dengan kota-kota di Kepulauan Riau, seperti Batam dan Tanjung Pinang.