Gunung Guntur yang dikenal sebagai “Rinjani Kecil” ini akan menantang setiap peserta untuk mengalahkan diri mereka sendiri sebagai cut off time. Peserta akan memulai kompetisi pada ketinggian 700 mdpl di pusat kota dan naik menuju 2200 mdpl. Pendakian terakhir menuju puncak akan menjadi bagian terberat. Setelah itu, peserta akan disuguhi indahnya pemandangan Kota Garut dan juga kawah Gunung Guntur.
Pemenang dari setiap seri perlombaan akan mendapatkan hadiah uang tunai dan produk. Untuk top 40 finishers akan mendapatkan poin yang bisa diakumulasi di akhir perlombaan. Poin tertinggi berhak dinobatkan sebagai ‘si kambing gunung’ dan akan mewakili Indonesia untuk berlomba di acara trail running dunia bergengsi.
Goat Run Trail Running Series adalah kompetisi lari yang unik karena melibatkan beberapa seri perlombaan di Indonesia. Acara ini berlokasi di gunung-gunung di Indonesia yang memiliki keindahan sekaligus rutenya yang dahsyat. Kecuraman dan keteknisan rute akan menjadi ciri khas seri perlombaan trail running ini.
Gunung Guntur dikenal di kalangan para pendaki sebagai gunung yang pendek namun sulit untuk didaki. Dengan ketinggian 2249 mdpl, Gunung Guntur memiliki jalur yang menantang dengan belokan-belokan yang sangat tajam, jalur menanjak tajam dan jalur dengan kemiringan 45 derajat sehingga pendaki harus ekstra hati-hati. Tekstur tanah pun bersahabat karena akan dijumpai juga tanah berbatu krikil.