Grand Final Putri Pariwisata Indonesia: “Bringing Wonderful Indonesia to the World”

Kementerian Pariwisata bekerja sama dengan El John Pageants menggelar Putra Putri Pariwisata Nusantara (P3N) yang diikuti sebanyak 30 peserta atau 15 pasang dari berbagai daerah di Indonesia. Mereka mengikuti proses kegiatan karantina pada 29 April-6 Mei 2017. Mereka mendapatkan pembekalan untuk mempromosikan pariwisata provinsi yang diwakilinya maupun pariwisata Nusantara.

Kegiatan Putra Putri Pariwisata Nusantara (P3N) ini merupakan tahun pertama dan mengemban visi untuk menjadikan Putra Putri Pariwisata Nusantara terdepan dalam mempromosikan pariwisata dan budaya. Hal tersebut terangkum dalam tagline “Bringing Wonderful Indonesia to the World”.

Grand Final P3N akan dilaksanakan Jumat, 5 Mei 2017 pukul 20.00-22.30 WIB bertempat di Balairung Sapta Pesona, Kementerian Pariwisata. Bertindak sebagai juri antara lain Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara Kemenpar Esthy Reko Astuty; Founder Bright Asia Consulting, President of Assosiation of Agenties For Models and Talents of Indonesia Marco Hermawan; Putri Pariwisata Indonesia 2013, Miss Tourism of Asian 2013 Dr. Arlin Puspita; Sekjen Asosiasi Museum Indonesia, Koordinator Hubungan Kelembagaan  TMII Sigit Gunarjo; dan Director of Public Relation and Institutional Development at Univerity Sahid Jakarta Maya Syahrial.

“Penyelenggaraan P3N berperan serta dalam memajukan pariwisata dan budaya di daerah agar lebih dikenal, berdaya saing, serta menjadi daya tarik wisatawan,” kata Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara Kemenpar Esthy Reko Astuty.

Inilah ajang kompetisi yang berfokus pada promosi dan pengembangan pariwisata Tanah Air, dengan menerapkan tahap-tahap tertentu, seperti audisi, masa karantina, dan grand final. Beberapa kriteria penilaian terhadap finalis, di antaranya integritas, wawasan mengenai promosi dan pariwisata Nusantara, kemampuan promosi Nusantara, pemahaman mengenai peluang dan investasi pariwisata Nusantara, dan kemampuan komunikasi.

“Nantinya, Putra Putri Pariwisata Nusantara diharapkan mampu sebagai motivator-motivator pariwisata di daerahnya,mendorong peningkatan pelayanan promosi pariwisata agar lebih dikenal, mampu mempromosikan dan memperkenalkan pesona pariwisata Indonesia, mampu memberikan informasi pariwisata kepada para wisatawan,dan dapat memperkenalkan peluang investasi pariwisata,” papar Esthy.

“P3N sejalan dengan program kebijakan Kementerian Pariwisata dalam meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara dan wisatawan Nusantara, melalui ragam budaya, adat-istiadat, seni maupun tarian, keindahan flora-fauna serta panorama, kreativitas cenderamata yang unik, juga kulinernya.

Sebagai duta pariwisata, para finalis berperan dalam mempromosikan pariwisata agar mampu memenuhi unsur-unsur dalam Sapta Pesona, yakni aman, tertib, bersih, sejuk, indah, ramah tamah, dan kenangan,” tambah Esthy.