Pianemu: Wayag versi Mini di Raja Ampat

Kumpulan karst di Kepulauan Wayag layak menjadi ikon Raja Ampat karena keunikanya sehingga siapapun merasa ingin melihat langsung keindahannya. Akan tetapi, rupanya Raja Ampat tidak hanya Wayag! Kali ini ada Pianemu (Pianemo) dimana orang menyebutnya sebagai”Wayag versi mini“. Keindahan kars lauttersebutberlokasi di sebelah barat Pulau Gam, Kabupaten Raja Ampat, Provinsi Papua Barat.

Namapianemu ataupianemodimaknai sebagai gabungan antara kepala dan poros harpun (tombak khas penduduk lokal). Hal itu karena bagian pulau-pulau di Pianemudisinyalir mirip ujung tombak tradisional untuk berburu ikan paus. 

Berada di tengah-tengah Pianemo seperti menyusuri serpihan surga yang jatuh ke Bumi. Dipayungi langit timur yang cerah, Anda akan melewati laguna jernih bergradasi hijau toscha dan biru. Karang-karang di dalamnya terlihat dari permukaan karena airnya sangat jernih.  

Gugusan pulau karang ini umumnya tidak berpenghuni. Karang masih hidup dan terus tumbuh semakin menjulang dalam rentang waktu yang lambat. Gugusan di Pianemo tergolong unik karena seperti membentuk garis horizontal apabila dilihat dari kejauhan. 

Terdapat rimbunan pohon bakau dan kolam alami yang menjadi tempat tinggal ikan sarden di pos penjagaan Pianemo. Akan tetapi,siapapun tidak boleh memancing dan berenang di sini karena termasuk kawasan yang dilindungi.

Kegiatan

Untuk masuk ke area Pianemu,Anda cukup menyusuri pulau-pulau karang ini dengan perahu atau pun berenang serta berjalan kaki. Hal ini dapat Anda lakukan karena airnya cukup dangkaltetapiuntuk mencapai titik tertinggi Anda harus mendaki ke atas bukit dengan kemiringan hingga 80 derajat. Berhati-hatilah melewati bukit karang keras saat trekking. Setelah melewati trek terjal selama 15-30 menit maka Anda akan sampai puncak dan menyaksikan langsung Pianemo dari titik terbaik.

Ada tiga bukit yang bisa dijelajahi di sini, yakni bukit dengan tinggi 15 meter di Tanjung Bintang, Bukit Gundul dengan tinggi 30 meter dan satu bukit lagi yang memiliki tinggi 40 meter. 

Dari Tanjung Bintang gugusan pulau akan terlihat seperti bintang. Sementara apabila berdiri di puncak Bukit Gundul, Anda akan paham mengapa Pianemo disebut sebagai Wayag kecil.

Sebelum meninggalkan Pianemo, jangan lewatkan kesempatan berharga untuk berlayar dari laguna ke laguna. Pemandu akan menunjukkan Anda laguna terbaik untuk snorkeling ataupun sekadar bermain air. 

Tips 

Datanglah mulai pukul 08.00 agar tidak terlalu panas dan tidak mendapat atrean yang terlalu panjang untuk berfoto di puncak bukit. Usai melakukan seluruh kegiatan di sini, Anda bisa istirahat di pondok penjagaan kawasan Pianemo.

Kenakan sepatu atau sendal yang nyaman untuk trekkingmelewati karang-karang dan bawalah persediaan air minum yang cukup.

Jangan terburu-buru saat mendaki dan menuruninya. Pemandangan dari puncak-puncak bukit sangat menakjubkan dan sayang dilewatkan tanpa mengambil foto.

Transportasi

Pianemu terletak di Pulau Gam, Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat. Anda harus terbang ke Sorong terlebih dahulu dengan beberapa pilihan maskapai, diantaranya Express Air (Jakarta, Jayapura, Makassar, Manado), Wings Air (Ambon, Fakfak, Kaimana, Manado), Sriwijaya (Jakarta, Makassar, Surabaya, Manokwari, Semarang), Susi Air (Babo, Bintuni, Fakfak) dan Garuda Indonesia (Makassar, Manokwari, Jayapura, Manado).

Perjalanan dilanjutkan dengan kapal ferry menuju Waisai. Dari Waisai Anda harus menyewa kapal kecil lagi untuk menuju Pianemo, waktu tempuhnya sekira 2 jam dan kapal bisa memuat hingga 8 penumpang. Rute menuju Pianemo akan sangat mengagumkan karena lautan biru tak berbatas, siluet pulau-pulau dan burung yang berterbangan akan mengelilingi Anda.

Akomodasi

Homestay Pianemo adalah penginapan terdekat dari gugusan karang indah ini. Letaknya berada di tengah-tengah Pianemo utara dan selatan sehingga menyediakan pemandangan laut yang berbeda. Arah timur homestayberhadapan dengan laguna yang dipenuhi karst-karst tinggi, laguna ini juga sering dikunjungi oleh hiu dan burung bangau. Pihak homestay dapat menyediakan pemandu untuk Anda yang ingin melakukan trekking, biayanya Rp50 ribu per orang.

Alternatif penginapan terdapat di Kota Waisa adalah berikut ini.

Najwa Indah

Tlp. +628128848480

Waisai Indah

Tlp. +628544155204

Hotel Surya

Tlp. +62811486625

Maras Risen

Tlp. +6281355626969

Waisan Beach Hotel

Tlp. +6281247553799