KM. Lawit dari PELNI Hubungkan Padang-Gunung Sitoli dan Sibolga

Kabar gembira bagi warga Padang (Sumatera Barat), Gunung Sitoli dan Sibolga (Sumatera Utara) dan sekitarnya yang merantau di Pulau Jawa untuk berlayar pada Angkutan Natal 2017 dan Tahun Baru 2018 menggunakan kapal Pelni, KM. Lawit akhir tahun ini. Pengoperasian KM. Lawit ini untuk melayani permintaan masyarakat pada Natal 2017 dan Tahun Baru 2018.

Corporate Secretary PT. Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) Didik Dwi Prasetio mengatakan pengoperasian KM. Lawit ke Padang- Gunung Sitoli dan Sibolga dijalankan setahun sekali pada menjelang Natal dan Tahun Baru sebagai wujud kepedulian PT. Pelni (Persero) melayani masyarakat. “Menjelang Natal 2017 dan Tahun Baru 2018, kami melakukan rerouting KM. Lawit ke Padang dan Gunung Sitoli. KM. Lawit rute regulernya ke Blinyu-Pontianak-Semarang-Karimunjawa” terang Didik.

KM. Lawit, lanjut Didik akan berlayar ke Padang-Gunung Sitoli dan Sibolga pada pra Natal 2017 & Tahun Baru 2018. Kapal tipe 1.000 pax buatan Jerman tahun 1985 itu akan berangkat dari Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta pada Rabu (20/12) pukul 08.00. Kapal tiba di Padang pada hari Jumat (22/12) pukul 14.00, berangkat pukul 17.00 ke Gunung Sitoli dan tiba Sabtu (23/12) pukul 14.00. Tiba di Sibolga pada hari yang sama pukul 24.00. Dari Sibolga kapal langsung kembali ke Jakarta, berangkat pukul 02.00 tiba di Padang pada Hari Minggu (24/12) pukul 22.00, berangkat kembali pukul hari Senin (25/12) pukul 01.00 dan tiba di Tanjung Priok, Jakarta Rabu (27/12) pukul 06.00.

Pelayaran kapal ke Padang sebelum tiket pesawat murah dilayani PT. Pelni (Persero) secara rutin dan terjadwal dengan KM. Lawit, namun seiring makin murahnya tiket pesawat udara dan minimnya jumlah penumpang kapal, pelayaran kapal Pelni ke Padang dihentikan sekitar 6 tahun silam. “Pelni melayani rute ke Padang, Sumatera Barat , Gunung Sitoli dan Sibolga, sumatera Utara hanya setahun sekali pada akhir tahun sesuai permintaan masyarakat. Kerinduan warga Padang-Gunung Sitoli dan Sibolga yang merantau di Jabodetabek akan terobati bila mudik dengan kapal Pelni,” terang Didik.

Untuk tiket Kapal Lawit ke Padang, Gunung Sitoli dan Sibolga sudah dibuka sejak (20/11). Tiket kapal dapat dibeli di loket-loket Pelni, agen tiket, ATM BRI, Indomaret, Alfamart dan Contact Center Pelni 162. PT. Pelni (Persero) telah memperbaiki sistem tiketing dengan New Pelni Ticketing Service (NPTS), di mana membeli tiket semakin mudah karena dapat dibeli dengan berbagai channel yang bekerjasama dengan Pelni. Harga tiket KM. Lawit Jakarta-Padang Rp 285.000,- Gunung Sitoli Rp 398.000 dan Sibolga Rp 402.000,- tiket sudah termasuk makan, biaya kepelabuhanan dan asuransi. “Tiket KM. Lawit semua kelas ekonomi atau single class,” tegas Didik.

Berlayarnya KM. Lawit ke Padang, Gunung Sitoli dan Sibolga dapat menjadi ajang reunian dan nostalgia bagi para perantau minang dan sekitarnya di Jabodetabek dan kota-kota lain di Jawa yang pada masa lalu menggunakan kapal laut Pelni ketika merintis usaha atau kuliah. Pelni memfasilitasi pelayaran tersebut pada akhir tahun 2017 dan awal tahun 2018 sebagai sarana transportasi sekaligus untuk mengenang masa lalu bernostalgia bersama kapal Pelni.