Tips Mudik Lebaran: Ayo Berlibur di Negeri Sendiri!

Mudik atau pulang kampung merupakan tradisi rutin tahunan di negeri ini menjelang Hari Raya Idul Fitri. Selama mudik, sebagian besar masyarakat Indonesia di kota-kota besar akan pulang ke kampung halaman mereka masing-masing untuk merayakan Lebaran bersama sanak keluarga. Sekira seminggu kondisi jalanan kota-kota besar akan menjadi lebih sepi, terutama Ibu Kota Jakarta.

Fenomena mudik di Indonesia tidak ditemukan di negara lain terutama jumlah masif pemudiknya dalam waktu yang hampir bersamaan sekitar seminggu sebelum dan setelah hari Hari Raya. Anda yang ingin mengetahui asal usul tradisi mudik maka dapat melihat di tautan berikut.

Persiapkanlah segala sesuatu dengan baik sebelum mudik. Tujuan mudik adalah Anda dapat merayakan Hari Raya Idul Fitri bersama kerabat dan keluarga. Mereka menanti kehadiran Anda di kampung halaman, jadi pastikan sampai di tujuan dengan selamat dan dapat berwisata bersama-sama selama libur Lebaran.

Untuk mengisi liburan, Indonesia.travel menyediakan ragam informasi menarik tentang destinasi dan atraksi wisata yang dapat Anda kunjungi di daerah. Temukan informasi di dalamnya termasuk panduan untuk berkeliling, mencicipi kuliner, transportasi, akomodasi, serta tips terkaitnya.

Video via: Kok Bisa?

Tips Mudik Aman dan Nyaman

Di balik suka cita bertemu sanak keluarga, kegiatan mudik identik dengan kemacetan, kecelakaan, bahkan juga kejahatan. Untuk itu, Indonesia Travel memberikan tips selama mudik ke kampung halaman. Bagaimana pun juga keselamatan adalah hal utama dan selama bepergian wajib mengutamakan keselamatan dan kenyamanan. Berikut ini beberapa tips saat mudik.

Pastikan Anda meninggalkan rumah dengan aman, baik itu mengunci rumah dan tidak menyimpan kuncinya di tempat tersembunyi di depan rumah. Apabila memungkinkan titipkan kunci dan rumah kepada tetangga atau satpam dengan menyertakan nomor telepon Anda.

Sangat penting untuk Anda menyiapkan fisik dengan minum multivitamin. Kondisi tubuh pengemudi yang kelelahan dan kelalaian menjadi rata-rata penyebab kecelakaan di jalan raya. Bawalah juga obat luka luar atau obat gosok untuk mengilangkan rasa pegal selama perjalanan.

Hindari mengenakan perhiasan berlebihan yang menarik perhatian. Bawalah uang tunai secukupnya dan simpan terpisah di beberapa tempat. Tidak perlu membawa uang tunai berlebih karena ATM banyak dijumpai di daerah-daerah.

Apabila Anda pergi dengan moda umum maka pesanlah tiket jauh hari sebelumnya adalah lebih tepat. Selain untuk menghindari antrean karcis juga berjaga-jaga dari kehabisan tiket. Mengapa tidak memanfaatkan pemesanan tiket online. Perhatikan juga kemungkinan perubahan jadwalnya.

Apabila Anda menggunakan kendaraan pribadi maka pastikan kendaraan tersebut telah di-service berkala. Lakukan pengecekan sebelum berangkat terutama pada rem, tekanan ban dan kondisi ban, accu, karburator, busi, serta lampu. Jangan lupa membawa perlengkapan bengkel sederhana, kartu identitas, serta peta jalur mudik (silakan buka tautan berikut untuk mengunduhnya). Pelajari rute perjalanan dan rute alternatif jika perlu.

Anda yang mudik dengan kendaraan bermotor maka pastikan motor Anda telah masuk bengkel sebelum berangkat agar mesin dan lainnya prima. Jangan lupa membawa surat kendaraan, jas hujan, dan perkakas darurat. Siapkan juga nomor-nomor penting di handphone Anda terkait panggilan darurat, seperti kerabat, kantor polisi, hingga rumah sakit di rute yang dilintasi. Anda pengendara motor dan yang dibonceng wajib menggunakan helm, sepatu, jaket, dan sarung tangan. Lebih aman membawa barang secukupnya saja dan tidak melebihi kapasitas. Sangat tidak disarankan membawa koper.

Saat perjalanan lebih aman untuk pergi bergerombol menyatu dalam kelompok sekitar 3-10 motor. Apabila Anda lelah maka jangan paksakan diri, beristirahatlah di dekat pos polisi. Tentukan istirahat secara berkala dalam rentang maksimal 2 jam sekali. Jangan konsumsi obat yang menyebabkan kantuk. Pilih waktu yang tepat untuk berkendara motor, misalnya subuh. Perjalanan di pagi hari lebih baik daripada malam hari yang biasanya diserang rasa kantuk.

Pastikan Anda memilih hari arus balik bukan pada saat puncak arus balik. Aturlah juga waktu saat tiba di rumah bukan tengah malam. Usahakan pagi atau siang hari. Jadwalkan juga hari kembali dari mudik bukan sehari sebelum masuk kerja tetapi minimal dua hari sebelum masuk kerja kembali.

Bawa oleh-oleh semampu Anda untuk tetangga atau satpam yang telah membantu menjaga rumah. Mengapa tidak mengundang mereka untuk menikmati oleh-oleh khas kudapan atau makanan khas dari tujuan mudik.

Tradisi mudik ke kampung halaman bukan saja menjadi ajang bertemu dengan sanak keluarga dan kerabat. Akan tetapi, juga menjadi kesempatan untuk berwisata di daerah. Nah, manfaatkan Indonesia travel sebagai sumber referensinya karena menyediakan ratusan tujuan wisata dan atraksi terkait yang tersebar di 33 provinsi di Indonesia. Mari berwisata di negeri sendiri!

Video via: PT Angkasa Pura II